Temu Inklusi 2018
Ada yang tahu bagaimana pengalaman orang dengan disabilitas netra jika ingin mengambil uang di ATM? Pernahkah terlintas nanti di tahun 2019 pada saat Pemilihan Umum, ada atau tidak para calon yang mengangkan isu disabilitas? Bagaimana sih orang dengan disabilitas dalam potret budaya dan sejarah Indonesia? Pertanyaan-pertanyaan tersebut coba dijawab melalui berbagai diskusi dan lokakarya tematik dalam Temu Inklusi 2018. Salah satu mitra Program Peduli, Sasana Inklusi dan Gerakan Advokasi Difabel (SIGAB) Indonesia rutin menyelenggarakan forum dua tahunan Temu Inklusi. Melalui Temu Inklusi, berbagai organisasi dan praktisi isu disabilitas berbagi kontribusi dan gagasan untuk menggerakkan perubahan sosial untuk mewujudkan #IDInklusif. Bertema “Menuju Indonesia Inklusif 2030 melalui Inovasi Kolaboratif”, Temu Inklusi #3 yang dilaksanakan pada 22 - 25 Oktober 2018 di Desa Plembutan, Kecamatan Playen, Gunung Kidul mempertemukan para pegiat inklusi, baik individu, organisasi difabel, organisasi masyarakat sipil, sektor privat, media, serta pemerintah pusat dan daerah yang saling berbagi inovasi dan praktik baik yang telah mereka lakukan dalam mewujudkan inklusi di daerah dan bidangnya masing-masing. Selain lokakarya dan diskusi tematik, dalam Temu Inklusi #3 juga ada games inklusi loh. Sudah pernah mencoba menggunakan kursi roda supaya tahu pengalaman teman-teman disabilitas daksa? Semakin bisa berempati, semakin dekat pula menuju #IDInklusif Ini dia keseruan Temu Inklusi #3? Yuk, tonton videonya! --- Gerakan #IDInklusif Situs: programpeduli.org Facebook: facebook.com/programpeduli Twitter: twitter.com/programpeduli Instagram: instagram.com/programpeduli
