Kondisi jalan yang masih dalam kondisi jalan tanah dan belum mendapat pengerasan, sudah dapat dilalui kendaraan roda dua dan empat. Kondisi jalan ini lebih memungkinkan dibanding jalan yang ada saat ini karena selain lebar, tanjakan dan penurunan lebih minim. Selain itu keindahan panorama alam dan vegetasi yang umumnya masih alami pengguna jalan saat melintasi daerah ini lebih terasa sehingga dapat melihat view Kabupaten Luwu dan Toraja Utara serta merasakan nyamannya perjalanan. Gubernur Sulawesi Selatan Prof Nurdin Abdullah mengatakan dengan kolaborasi pemerintah pusat, provinsi dan daerah, jalan ini bisa dinikmati di tahun ini dengan kebutuhan 200 miliar rupiah. Hingga saat ini progres pencapaian sudah sampai 50 persen dan tahun ini seluruh pembukaan jalan akan selesai sementara untuk tahun 2020 akan dimulai dengan pengaspalan jalan

Be the first to comment