Cara Mengoreksi Kesalahan Orang Lain | Mufti Hussain Kamani

submitted by hidayahsunnah on 07/11/16 1

Blog Lampu Islam: www.lampuislam.blogspot.com Facebook Page: www.facebook.com/LampuIslam ▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬ஜ۩Ϫ۩ஜ▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬ Video ini diambil dari: www.youtube.com/TheProphetsPath ▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬ஜ۩Ϫ۩ஜ▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬ Pembicara: Mufti Hussain Kamani Guruku pernah berkata jika kau ingin mengoreksi seseorang, maka ada 3 prinsip Amar Ma'ruf Nahi Mungkar yang harus kau jalani. Jika kau tidak mengikutinya, maka kau tidak boleh mengoreksi seseorang. Yang pertama, kau tidak boleh mengoreksi seseorang ketika sedang marah. Kadang kita mengoreksi seseorang karena kita marah. Yang kedua, kau jangan pernah mengoreksi seseorang di hadapan orang lain. Kau harus mengoreksi kesalahannya secara rahasia. Yang ketiga, jangan pernah mengatakan "kamu" tapi katakanlah "kita." Jadi daripada berkata "shalatmu salah", lebih baik berkata "kita harus memperbaiki shalat kita." Karena ketika kau mengatakan "kamu" ke seseorang, maka kau membuatnya merasa bersalah. Tidakkah kalian tahu kisah tentang Hassan dan Hussain R.A.? Mereka berdua menghampiri seorang kakek yang wudhu-nya tidak sempurna. Mereka tidak mengatakan "wudhu-mu salah", tapi mereka mengatakan "lihatlah kami berwudhu, dan koreksi kami jika berbuat salah." Kemudian kakek ini mulai menangis ketika melihat mereka berwudhu dan dia berkata "Aku tahu apa maksud kalian. Kalian sedang mengajarkanku cara berwudhu. Akulah seseorang yang melakukan wudhu dengan salah, dan kalian tidak membuat kesalahan apapun."

Leave a comment

Be the first to comment

Email
Message
×
Embed video on a website or blog
Width
px
Height
px
×
Join Huzzaz
Start collecting all your favorite videos
×
Log in
Join Huzzaz

facebook login
×
Retrieve username and password
Name
Enter your email address to retrieve your username and password
(Check your spam folder if you don't find it in your inbox)

×